Sabtu, 04 April 2009
Hujan Deras Di Kabupaten Pinrang Menyisakan Jalanan Berlubang
Hujan deras yang beberapa pekan terakhir terus mengguyur Kabupaten Pinrang, tahun ini menyebabkan terjadinya kerusakan jalan di sepajang ruas Pekka Bata. Akibatnya, arus lalu lintas trans Sulsel di jalur ini harus mengalami perlambatan.
Mengingat pasca hujan deras, kondisi di ruas jalan tersebut tampak kian memprihatinkan terutama dengan kondisinya yang berlubang-lubang.
Dan dampaknya, tidak sedikit di antara pengemudi kendaraan roda empat yang melintas di ruas jalan tersebut terpaksa harus menanggung nasib apes, setelah ban mobil yang mereka kemudikan bocor dan kempes di tengah jalan akibat benturan keras pada jalan berlubang.
Dalam kaitan itu, Bupati Pinrang menghimbau masyarakat Provinsi Sulawesi Barat dan Sulawesi Selatan yang akan melalui jalur ini untuk senantiasa mengedepankan kehatian-hatian saat melintasi ruas jalan Pekka Bata.
Para pengemudi kendaraan roda empat juga dihimbau untuk senantiasa menyiapkan ban cadangan (reserep, Pen) untuk mengantisipasi terjadinya kebocoran ban selama dalam perjalanan.
Khusus, untuk pengendara roda dua, Bupati Pinrang juga menghimbau masyarakat untuk senantiasa menggunakan masker penutup hidung saat melintasi jalur Pekka Bata.
Hal ini dimaksudkan untuk menghindari alergi akibat debu dan tebalnya asap knalpot kendaraan.
Hujan deras juga berdampak merendam ratusan unit pemukiman dan areal persawahan milik warga Kabupaten Pinrang.
Sebagai imbasnya, para pemilik sawah pun harus menanggung kerugian senilai ratusan juta rupiah lantaran terendamnya bibit padi yang telah ditanam petani sebelum musim penghujan tiba.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar