Sabtu, 04 April 2009
Bencana Angin Kencang Luluh Lantakkan Kabupaten Kepulauan Selayar
Bencana angin kencang disertai hempasan badai gelombang pasang yang sudah mulai melanda Kabupaten Kepulauan Selayar, sejak akhir tahun 2008 lalu, sampai pertengahan bulan Januari 2009 ini, kembali menelan korban. hari ini saja Kamis, (15/1) Posko Satlak Penanggulangan Bencana Kabupaten Kepulauan Selayar kembali mencatat sedikitnya lima laporan kejadian peristiwa.Laporan pertama diterima dari Camat Bontosikuyu, Drs. Akhyadin terkait dengan tumbangnya batang pohon di Desa Laiyolo Baru yang menimpa salah seorang warga bernama Jumardi, saat korban sedang berada di lokasi kebun miliknya. Akibat peristiwa ini korban harus menderita patah tulang. Peristiwa yang berlangsung sangat singkat ini terjadi sekitar pukul, 14.20 WITA siang kemarin. Sedangkan laporan kejadiannya baru diterima posko Satlak Kabupaten sekitar pukul 14.21 Wita, sesaat setelah korban dievakuasi dari TKP ke rumahnya.Laporan kedua diterima dari Asfah (personil Satpol PP Kecamatan Taka Bonerate) terkait dengan kerusakan bagian atap rumah warga Desa Kayuadi, bernama Sahruddin yang dipicu oleh terjangan angin kencang.Laporan ketiga, diterima dari personil Potensi SAR Satlak PB Kabupaten an. Fadly Syarif terkait kerusakan 2 unit pemukiman warga di Dusun Bontonumpa, Desa Baruiya, Kecamatan Buki yang juga mengalami kerusakan akibat diterjang angin kencang.Laporan keempat, diterima dari Nuraeni yang melaporkan peristiwa tumbangnya batang pohon kelapa di belakang SMP Negeri 1 Benteng dan menimpa rumah Serma Misbahuddin. Akibat kejadian ini, lima lembar seng dan tiga batang balok yang menyangga atap rumah korban rusak parah. Selain juga berimbas pada pecahnya dua buah lemari korban lantaran tersungkur ke lantai rumah pada saat kejadian. Bahkan dari olah TKP yang dilaksanakan personil Posko Satlak Penanggulangan Bencana Kecamatan Benteng, juga terlihat adanya kerusakan pada bagian jaringan kabel tv korban.Peristiwa yang berlangsung hari Kamis, (15/1) sekitar pukul, 11.00 WITA ini terjadi di Jl. S. Siswomiharjo Benteng Selayar.Sedangkan Laporan terakhir diterima dari seorang ibu rumah tangga bernama Anca yang menginformasikan dugaan tenggelamnya sebuah kapal penumpang tujuan Pulau Kalao Toa, dan Pulau Marege. Kapal ini dilaporkan tenggelam beberapa saat setelah turunnya enam orang penumpang di perairan Desa Tambolongan karena merasa tidak sanggup melanjutkan perjalanan dalam kondisi cuaca buruk. (Laporan : Fadly Syarif/Posko Satlak).
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar