Laman

Sabtu, 04 September 2010

Pengemudi Bus AKDP Mogok Penumpang Jadi Korban

Sejumlah penumpang asal Kabupaten Kepulauan Selayar, yang sedianya akan bertolak menuju Makassar pada hari Jumat, (3/9) 2010 pagi kemarin, terpaksa harus membatalkan keberangkatan mereka melalui terminal regional Bonea.
Pasalnya, seluruh armada bus AKDP trayek Makassar-Selayar tiba-tiba dilaporkan mogok, menyusul pengoperasian kapal fiber KM. Minanga Express 07 dalam tiga pekan terakhir pada route penyeberangan Dermaga Rauf Rahman Benteng Selayar-Pelabuhan Lappe’e Kabupaten Bulukumba.
informasi yang berhasil dihimpun tim ekspedisi pantauan arus mudik lebaran CFM 2010 menyebutkan “para pengusaha armada angkutan bus AKDP menuntut perubahan jadwal pemberangkatan kapal fiber KM. Minanga Ekspress 07 yang dinilai sangat mempengaruhi jumlah penumpang pada jalur darat melalui pelabuhan ferry Pamatata, Kabupaten Kepulauan Selayar”. (*)

Tim Ekspedisi Mencatat Kadishub & Kominfo Menjawab



Perjalanan tim ekspedisi pantauan arus mudik lebaran Media Contrend Indonesia dari ujung selatan sampai ujung utara Kabupaten Kepulauan Selayar menorehkan sejumlah catatan pekerjaan rumah bagi instansi Balai Besar Jalan Nasional Provinsi Sulawesi-Selatan, dan Dishub & Kominfo Kabupaten Kepulauan Selayar.
Catatan yang tak kalah pentignya juga diperhadapkan kepada instansi PLN Ranting Kepulauan Selayar. Khusus bagi Balai Besar Jalan Nasional Provinsi Sulsel, dimohon untuk dapat memberikan perhatian ekstra terhadap upaya pembenahan ruas jalan lingkar Kecamatan Bontosikuyu dan Kecamatan Bontomate’ne yang kondisinya kian memprihatinkan.
Terutama, untuk ruas jalan yang menghubungkan Ibukota Benteng dengan Dermaga Ferry Pamatata. Sementara itu, Dinas Perhubungan & Kominfo Kabupaten Kepulauan Selayar diharapkan segera membenahi pagar pengaman dermaga pamatata yang sudah tampak keropos termakan usia.
Sedangkan untuk Kantor PLN Ranting Kepulauan Selayar diminta dapat membenahi salah satu tiang lampu jalan kawasan dermaga Pamatata yang terpantau sudah ambruk. Menanggapi persoalan ini Kepala Dinas Perhubungan & Kominfo Kabupaten Kepulauan Selayar, Ir. H. Arman mengungkapkan “sejak jauh-jauh hari, pihaknya telah menyiapkan langkah antisipasi dengan menggarkan biaya perbaikan kembali pagar pengaman dermaga Pamatata, termasuk alokasi dana pembangunan tiang lampu jalan yang dilaporkan ambruk oleh tim ekspedisi pantauan arus mudik lebaran Media Contrend Indonesia”
Menurutnya, dana tersebut telah diplot Dinas Perhubungan & Kominfo Kabupaten Kepulauan Selayar pada penyusunan Rancangan Anggaran Pembangunan Daerah tahun 2010. Dan Insya Allah, dalam tahun 2010 ini juga perbaikan sebagaimana dimaksud akan segera dilaksanakan.
Jawaban senada dilontarkan Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Kepulauan Selayar, Ir. H. Romlah saat dikonfirmasi tim ekspedisi pantauan arus mudik lebaran Media Contrend Indonesia. Dikatakannya, jauh sebelum memasuki bulan suci Ramadhan 1431 H, pihak Dinas Pu telah bersurat ke Balai Besar Jalan Nasional Sulsel perihal kondisi jalan Negara yang terdapat di Kabupaten Kepulauan Selayar. Bahkan, suratnya telah ditembuskan ke Kementerian Dinas Pekerjaan Umum di Jakarta. (fadly syarif)